Penganiayaan Wartawan, Terlapor : ‘Ini Murni Urusan Pribadi Bukan Masalah Berita’

korban berikan laporan polisi di Polsek Belo

Bima, jerat.co.id - Menyoal berita pemukulan terhadap wartawan sekaligus koordinator liputan (korlip) media JERAT group Sarjan, S.Pd oleh oknum honorer camat Palibelo sabtu kemarin, yang berujung ke meja hukum.

Dalam sebuah group WhatsApp sabtu malam, Ibrahim yang menjadi terlapor setelah membaca berita tetkait insiden penganiayaan tersebut membantah dengan tegas, ia berdalih pemukulan itu murni persoalan pribadi bukan berita yang ditulis korban, "Apa urusan saya terkait pemberitaan kalian, ini murni masalah pribadi saya yang diposting dan disebarluaskan Sarjan lewat Fb," ketusnya.

"Ada saksinya memposting terkait pribadi saya dan menyebarluaskan kata kata yang tidak pantas, setelah diklarifikasi katanya sudah dihapus," terang Ibrahim yang juga mengaku sebagai wartawan ini.

sementara Sarjan dalam pernyataannya menegaskan, kejadian itu sudah lama sekitar dua bulan yang lalu, saya memang pernah membagikan status teman yang ternyata itu adalah status dia (ibrahim red), dan saat itu juga saya langsung hapus kok, karena teman saya yang membagikan itu melarang saya ikut membagikan. isi status itu juga saya sudah lupa tentang apa. urai Sarjan.

Sarjan malah merasa heran, "kok kemarin kemarin tidak diklarifikasi, kenapa justru bertepatan pasca pemberitaan terkait kritikan terhadap pemerintah kecamatan Palibelo, wajar saja saya menduga ini motifnya karena pemberitaan," ujar Sarjan.

"Tapi sudahlah, tokh semuanya sudah ditangani secara hukum, kita tunggu saja bagaimana endingnya nanti. Publik khususnya keluarga saya juga sangat mendukung langkah ini, demi martabat keluarga dan marwah jurnalis serta kehormatan media saya," ucapnya.

[Jr]