Header Ads

Terlibat Tawuran, Pelajar Ini Dihukum Hormat Bendera


Kapolsek : “Sekolah Ini Menjadi Atensi Saya Untuk Dikawal”

pembinaan oleh personil polsek Belo
Bima, jerat.co.id Tiga orang pelajar ini terpaksa harus digelandang ke Mapolsek Belo kecamatan Belo kabupaten Bima karena terlibat tawuran.

Para pelajar di salah satu SLTA di kecamatan Belo ini harus menerima hukuman hormat bendera karena terlibat perkelahian di sekolah pada saat KJM berlangsung senin (29/10).

Hukuman ini untuk memupuk jiwa patriot kebangsaan terhadap siswa, juga dianggap mampu memberikan efek jera kepada para siswa, selain hukuman tersebut respon kesigapan jajaran Polsek Belo dengan menghadirkan orang tua siswa adalah langkah ampuh meredam reaksi yang berkepanjangan.

Seperti dikatakan Kapolsek Belo Ipda I Kadek Sumerto, SH yang ditemui senin siang, “Untuk itu kami menempatkan personil di lokasi rawan seperti di sekitar ujung timur desa Renda, demikian juga di sekolah yang memang menjadi atensi saya untuk fokus pengamanan,” terangnya.

Dengan perhatian ini, harus diakui sejak kehadirannya di Polsek Belo, tawuran pelajar di wilayah itu sudah sangat jarang, “Sejak saya masuk Belo Maret lalu, ini kali ke tiga terjadi tawuran, semuanya selesai di tingkat polsek saja tidak ada reaksi lanjutan seperti sebelum sebelumnya, perkelahian di sekolah yang kerap menjadi potensi konflik antar desa,” ujarnya.

Mantan Kanit Tipikor Polres Bima ini juga menjadi kapolsek yang cukup disegani di masyarakat Belo karena ketegasannya menuntaskan setiap kasus, hal ini juga memberi warna kondusif di wilayah yang pernah menyandang ‘zona merah’ tersebut.

Hal itu dikatakan salah satu warga desa Ragi yang juga saat itu sempat menyaksikan pembinaan terhadap para pelajar, “Sejak beliau menjadi Kapolsek di sini, tingkat kriminalitas mulai menurun, karena ketegasan dan kharisma beliau menjadi Kapolsek Belo,” ungkapnya.

[jr]   

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.