Tidak Terima Motornya Dibawa, Seorang Pria Nyaris Adu Jotos Dengan Polisi

saat insiden cekcok dengan petugas lantas

Bima, jerat.co.id - Diduga menghindari razia Sutomo (38) terlibat cekcok dengan personil sat lantas polres Bima Kabupaten, pada hari Rabu (7/11) di desa Oi Ni'u (batas kota) siang tadi.

Sutomo yang saat itu sedang istrahat di lapak kelapa muda bersama isteri tidak jauh dari lokasi razia sontak kaget karena beberapa peronil polisi lalulintas mengambil motor yang diparkir depan lapak.

Adu mulut tidak dapat dihindari bahkan nyaris terjadi adu jotos antara sutomo dengan petugas. Beruntung insiden itu tidak berlangsung lama karena pengendara lain di sekitar TKP langsung melerai.

"Saya kaget pak, beberapa anggota lantas datang dan mengambil motor saya, padahal jarak antara lokasi razia jauh dari tempat kami istirahat, sekitar 300 meter," terang sutomo.

Sebenarnya kata dia, tidak akan terjadi dcekcok dengan beberapa petugas tersebut, "ketika mereka datang dengan baik-baik, ini datang datang langsung mau angkut motor kami, apa alasannya kok main angkut motor begitu saja," ketusnya.

Sebenarnya kata dia lagi, mereka selaku aparat harus memberikan contoh yang baik, karena tugas polisi itu mengayomi dan melindungi masyarakat. "Kalau mau tegakan aturan, harus profesional, jangan hantam kromo begini," singgung warga kota bima ini.

Ia berharap, oknum lantas yang terlibat cekcok dengannya agar mendapat teguran dari pimpinan, "Ini orang harus doberi pembinaan oleh atasannya agar kejadian seperti ini tidak terulang," harap sutomo.

Beberapa saat kemudian, motor Yamaha Mio warna hitam milik Sutomo ini tetap diangkut ke Mapolres di Panda, sejurus kemudian dilepas tanpa tilang.

Anggota Lantas yang coba dikonfirmasi mengelak, "langsung ke atasan ajha mas, kami tidak berwenang," elaknya.

[jr. 02]