Header Ads

Sumber Daya Alam Parado Belum Dikelola Dengan Baik



Bima, JERAT Online_ Kecamatan Parado dikenal dengan kekayaan alamnya yang berlimpah, mulai dari kemiri, madu, bahan baku sambal jeruk (mbohi dungga) sampai buah duriannya.

Namun sumberdaya alam ini belum seimbang dengan sumber daya yang yang lainnya seperti kemapuan mengelola karena tidak didukung dengan modal dan peralatan yang memadai.

sekretaris PKBM Pantai wane muhammad Firdaus, S.Pd
Pada hal jika ditangani dengan intensif maka sumber daya ala mini akan jauh lebih memberikan kontribusi bagi peningkatan ekonomi masyarakat. Untuk sementra proses produksi hanya dilakukan secara tradisional seperti kemiri dan durian yakni dipetik lalu dijual pada tengkulak, sementara masih ada proses yang lebih memiliki nilai ekonomis  seperti dijadikan asinan, jus dan lainnya.

Untuk bahan baku sambal jeruk (mbohi dungga-red) memang telah diupayakan untuk dikelola secara modern bahkan telah memiliki hak paten oleh PKBM Pantai Wane hanya saja produksi ini belumlah optimal karena keterbatasan modal dan alat.

Intervensi uluran tangan pemerintah akan sangat mendukung usaha ini, Muhammad Firdaus, S.Pd sekretaris PKBM Pantai wane yang ditemui di secretariat lembaga kamis (24/3)  mengatakan hal yang sama, “Seharusnya ada rumusan khusus untuk pengelolaan sumber daya tersebut tentunya melalui dukungan pemerintah, misalkan ada sebuah perusahaan atau home industri yang dibangun,” ujarnya.

Pemuda yang aktif juga di dunia pendidikan ini memiliki pandangan bahwa kedepan lapangan pekerjaan akan terbuka yang pada oreantasi akhirnya akan meningkatkan ekonomi masyarakat, “Kenapa tidak, jika satu perusahaan dibangun pemerintah maka puluhan tenaga produktif di parado ini tidak lagi menganggur demikian pula dengan kekayaan alamnya akan memiliki posisi tawar yang sangat membantu ekonomi masyarakat," ungkapnya optimis.[Udin]

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.