Berdampak Banjir, Woha Mulai Bebenah
Bima, Jerat Online – Banjir yang melanda kecamatan Woha selasa lalu akibat intesitas hujan yang tinggi di kecamatan Parado, Monta dan Belo yang mengaibatkan air sungai meluap dan mengalir ke dataran rendah seperti kecamatan Woha.
Akibatnya puluhan rumah dan sejumlah fasilitas umum terendam banjir, terutama di desa Nisa, Naru dan desa Talabiu serta beberapa desa lainya yang berada sepanjang bantaran sungai.
Pasca banjir tersebut pemerintah kecamatan bersama Tim SAR Gabungan TNI, Polri dan masyarakat mulai melakukan kegiatan gotong royong untuk menata kembali kondisi lingkungan dari endapan lumpur dan sampah.
M.Chandra Kusuma, Ap camat Woha yang ditemui di kantornya kamis (2/2) menyampaikan terima kasih kepada seluruh donator yang cepat tanggap meringankan beban masyarakat yang berdampak banjir, “Bupati langsung turun ke lokasi pada saat kejadian, sampai hari ini Bupati berikut jajarannya seperti dinas sosial, Bappeda dan lainnya datang memberikan bantuan pada masyarakat,” terangnya.
“Untuk teman-teman komuitas Babuju juga kami sampaikan terima kasih karena dengan bantuannya dan Pemda telah menunjukkan perhatian pada masyarakat yang membutuhkan bantuan logistik, selimut, tikar dan lainnya,” ucap Chandra.
Menurut Chandra salah satu penyebab meluapnya air karena pendangkalan dan bantaran sungai tidak mampu menampung sehingga mudah jebol, “Kedepan kita perlu usulkan normalisasi kembali karena perkembangan pembangunan dinamis, kita tidak dapat memprediksi bagiamana curah hujan tahun depan semakin tinggi atau tidak. Nanti kami usulkan untuk beberapa titik tiap desa yang perlu di benahi,” tutupnya.
[Ocha]
Post a Comment