Terkait Dualisme Keputusan Untuk Kepala UPT Dikpora Monta
Luken, “Saya Kesini Untuk Kegiatan Silaturrahmi,
Penjelasan Persoalan Itu Tunggu Bupati”
Lukman sekretaris Dinas Dikpora kabupaten Bima |
Bima, Jerat Online – Spekulasi
opini yang berkembang atas dualisme keputusan pengangkatan kepala UPT Dikpora
kecamatan Monta beberapa hari terakhir mulai vilar di media sosial.
Bahkan mengarah pada sebuah kesimpulan sikap yang tidak
dewasa dan tidak cerdas pada pemerintah kabupaten bima. Dimana kaca mata publik
menilai pemerintah daerah sengaja membangun konflik dalam tubuh dunia
pendidikan.
Pelantikan kepala UPT Dikpora kecamatan Monta beberapa
waktu lalu dari Sirajuddin H Yacub S.Pd pada Abubakar, S.Pd disaksikan seluruh
masyarkat kabupaten Bima. Sementara SK Bupati Bima nomor 821.2/153/07.2/2017 menetapkan
H. Mahfuid, S.Sos sebagai kepala UPT Dikpora Monta yang baru.
Anehnya, persoalan ini dianggap sebuah kesalahan yang
biasa oleh pemerintah daerah sehingga klarifikasi pun tidak harus dilakukan
segera. Padahal suasana di wilayah monta pasca dualisme keputusan ini seperti
api dalam sekam.
Parahnya, Rabu (26/4) sekretaris dinas dikpora kabupaten
bima Lukman dengan enteng menginstruksikan untuk menggelar kegiatan pertemuan di
halaman UPT Dikopora setempat dengan dalih silaturrahmi.
Kendati informasi yang beredar adalah serah terima
jabatan (sertijab), “Bukan serah terima jabatan, kegiatan ini adalah ajang
silaturrahmi kami dengan para kepala sekolah yang baru saja dilantik,” ungkap
pria yang akrab disapa Luken ini usai acara.
Ketika diminta klarifikasi terkait dualisme nama kepala
UPT, Luken dengan datar mengatakan, semua persoalan itu akan dijelaskan
langsung oleh Bupati Bima Hj Indah Damayanti Putri, “Saya hadir mewakili kepala
dinas sekaligus sebagai sekretaris dinas dan menejer BOS, Masalah pelantikan
dan SK yang dimaksud biar Bupati langsung yang menjelaskan, tunggu saja,”
ucapnya.
[Leo]
Post a Comment