Tahun Ini Perpisahan Paling Berkesan di SMAN 1 Monta
sungkem perpisahan kepada guru |
‘Perpisahan sudah menjadi bagian dari
kehidupan, perpisahan bukanlah sesuatu yang harus dihindari dan diratapi lebih
mendalam. Mari kita maknai perpisahan dengan bijak tanpa harus mengeluh apalagi
meninggalkan dendam dan kebencian. Berpisah bukanlah jarak sebab ada hati kita
yang menjembatani. Terkadang kita perlu waktu berpisah agar kita belajar betapa
berharganya saat bersama, karena yang terpenting dalam hidup ini bukan dimana
kita berada tetapi kemana kita menuju. Perpisahan bukan berarti kita tidak akan
bertemu kembali perpisahan hanyalah nasehat agar kita tetap akrab saat bertemu
kembali. Terima kasih telah memberi kami warna baru dalam setiap kata dan
perilakumu. Selamat berpisah semoga kita mampu memahami arti perpisahan’.
simbolis, pencopotan atribut |
Bima, JERAT
online_Demikian seuntaian kalimat yang disampaikan Plt kepala SMAN 1 Monta
Nurul Mubin, S.S.,M.Pd saat menyampaiakan kata-kata perpisahan kepada 175
alumni SMAN 1 monta di acara pelepasan siwa kelas XII yang baru saja mengikuti
UN beberapa waktu lalu.
Pada acaya yang
dihadiri juga oleh Camat Drs. Ruslan H. Musa dan unsur Muspika Monta yang
digelar di halaman sekolah sabtu (16/4) itu Nurul Mubin selain menyampaikan
kata-kata perpisahan juga menjabarkan perkembangan sekolah selama ia dipercaya
untuk memimpin SMAN 1 Monta. “Kondisi sekolah saat ini telah lebih baik seperti
rampungnya pagar keliling, penambahan 4 lokal RKB berikut kemurahan hati
anggota DPRD I Mori Hanafi untuk menyokong dana rehab 3 lokal,” uraianya.
Yang tidak kalah
pentingnya adalah dengan kehadirannya di sekolah itu kegiatan Belajar Mengajar
(KBM) semakin optimal hal itu dibuktikan dengan prestasi dan keikutsertaan
siswa SMAN 1 Monta pada setiap kegiatan dibidang pendidikan baik tingkat
kecamatan maupun tingkat kabupaten. Seperti juara olimpiade mipa dan
sejenisnya.
Acara perpisahan
seperti ini kali perdana di SMAN 1 Monta meskipun sederhana namun kesan yang
digores dalam hati cukup menyentuh dengan suguhan tarian tradisional, atraksi
silat dan puisi tentang perpisahan dari guru, dari kakak kelas untuk adik
kelasnya dan untaian kata perpisahan dari adik kelas untuk kakak kelasnya yang
akan meninggalkan SMAN 1 monta.
Seperti kata-kata
adik kelas yang diwakilkan oleh Asmawati ini “Teruslah berjalan kakak
langkahkan kakimu ke tempat yang indah, berhentilah hanya untuk beristrirahat,
bila lelah menghampirimu jangan pernah takut untuk jatuh bila jatuh bangunlah
lagi bila jatuh lagi jangan pernah ragu untuk bangun kembali. Berjuanglah kakak,
gapai bintangmu buatlah orang tuamu bangga, buatlah mereka menangis karena
prestasimu. Doa kami di sini akan selalu mengiringi langkahmu doakan kami yang
di sini agar mencapai sukses seperti kakak. Berjuanglah kakak, jangan pernah
takut untuk mencoba teruslah berkreasi asah kemampuanmu dan teruslah bermimpi
karena sesungguhnya mimpi itulah awal dari semangatmu. Semangat kak,
berusahalah seakan kau hidup selamanya,”.
Kata perpisahan
itu kemudian dibarengi dengan proses pencabutan logo secara simbolis oleh
kepala sekolah sebagai tanda bahwa 175 siswa telah berhasil menyelesaikan study
mereka di SMAN 1 Monta.[Jerat team]
Post a Comment