Header Ads

Nurul Mubin, “Saya Minta Maaf Kepada Tim IDP, Terlebih Kepada Umi Dinda”


Tim IDP Monta bersama Plt SMAN 1 Monta usai klarifikasi (foto Leo) 

Bima, JERAT Online,_Ke Aku-an seorang Nurul Mubin, S.S.,M.Pd Plt Kepala SMAN 1 Monta kandas juga setelah didesak pihak tim IDP yang ditudingnya (baca JERAT Online  edisi senin (16/5): Nurul Mubin, “Semua Tim IDP Sudah Saya Kasi Makan”-red).

Atas pemberitaan ini, sontak seluruh anggota Tim yang telah memiliki andil besar dalam berjuang menghantarkan Hj. Dinda Damayanti Putri ke gerbang Pendopo Kabupaten Bima menjadi murka.

Beberapa hari sebelum berita tersebut beredar pihak IDP Monta telah memberi ruang untuk Mubin berinisiatif klarifikasi langsung, namun isyarat tersebut tidak diindahkan hingga rapat yang diinisiasi oleh Ruslan, S.Pd (jum’at malam).
Bersama dewan pembina IDP Monta, Mubin Minta maaf (foto Leo)

Kesimpulannya Tim IDP berikut relawan IDP mendesak Mubin untuk mengklarifikasikan statementnya itu di ruangan kepala UPT Dikpora Monta Selasa (17/05)dihadapan para awak media dan pengurus IDP Monta.

Pertemuan yang dimulai pukul 09.37 wita tersebut berjalan dengan mendengarkan keterangan Mubin dan Jerat. Mubin sempat mengelak telah mengeluarkan perkataan tersebut namun pihak JERAT Group mampu membeberkan sejumlah kesaksian sekaligus menirukan gaya Mubin saat melontarkan kalimat tersebut.

Sementara Pihak IDP dalam koordinasi Salam Gani dan Muhammad Anas yang difasilitasi langsung oleh Sirajuddin H. yacub, S.Pd kepala UPT Dikpora Monta mengatakan pihaknya merasa terhina sekaligus tidak terima atas tudingan tersebut. Untuk itu Anas menegaskan agar Nurul Mubin dapat mempertanggungjawabkan statementnya. “Informasi ini telah menyebar dengan sangat cepat, jadi harus segera dikonfrontir,” tegasnya.

Sebab tidak sepeserpun dana yang masuk ke lembaga tersebut yang lepas dari pencatatan pengurus dan selama beberapa bulan pasca pelantikan bupati, IDP tidak memiliki kas, “Kami (lembaga IDP) miskin, tapi kami tidak akan pernah melacurkan diri apalagi kepada Plt Kepala sekolah. Lembaga ini lembaga terhormat,” tegas Anas

Nurul Mubin yang dihadirkan melalui panggilan dinas Kepala UPT Dikpora dengan tulus meminta maaf atas statementnya itu , “Saya dengan tulus ikhlas mengaku bersalah atas ini, maka kepada seluruh relawan Tim IDP, terlebih kepada Umi Dinda saya minta maaf ini tidak ada unsur kesengajaan,” ucapnya.

Demi mendapat pengakuan permohonan maaf tersebut pihak IDP sedikit lega, sekaligus menghimbau kepada seluruh elemen agar tidak mengulang kembali kasus ini, “Sebab untuk kedepan sudah tidak ada lagi permintaan maaf, kita akan langsung pidanakan,” timpal ketua Tim Anas. [Jerat Tim]  

1 komentar:

  1. Semoga menjadi pelajaran bagi siapapun. Jika tidak bisa bertutur kata yang baik, lebih baik diam. Terima kasih Jerat yang membuka mata hati semua pihak. Salam

    BalasHapus

Diberdayakan oleh Blogger.