Segel SDN Tongga Dibuka, KBM Berjalan Normal Kembali

Lokasi SDN Tongga Yang Diklaim dan Surat Penyerahan Tanah Hibah. (Foto: Fahrir)

Bima, Jerat Online - Aksi penyegelan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Tongga, Desa Bala, Kecamatan Wera berakhir setelah Muspika yang difasilitasi Dinas Dikpora Kecamatan Wera membuka segel di sekolah setempat pada Senin (8/8/2016) pagi.

Penyegelan yang berlangsung sejak tanggal 25 Juli 2016 dilakukan Ramli (37) guru honorer di sekolah setempat yang mengaku sebagai ahli waris pemilik tanah lokasi sekolah. Ramli mengklaim tanah tersebut masih hak milik orang tuannya karena belum dijual atau dihibahkan kepada pemerintah.

Dengan alasan itu, Ramli kemudian menyegel sekolah yang berujung pada kegiatan belajar mengajar siswa yang terpaksa dilakukan di emperan sekolah.

Aksi ini berakhir setelah Muspika dan Dinas Dikpora Kecamatan Wera membuka segel pada Senin pagi dengan membawa bukti surat penyerahan tanah hibah yang ditanda tangani oleh pemilik atas nama M. Nur Bin Idris dan disetujui oleh empat orang ahli waris termasuk penyegel.

Kepala UPT Dikpora Kecamatan Wera, Safrudin S.Pd yang dikonfirmasi di lokasi penyegela menjelaskan, sesuai dengan perminta ahli waris segel dapat dibuka apabila pihak sekolah dapat menunjukkan surat penyerahan hibah tanah. 

"Jadi selain membuka segel kami juga membawa bukti penyerahan tanah hibah dari pemilik kepada sekolah," tuturnya sembari memperlihatkan surat hibah yang ditanda tangani sejak tahun 2008 lalu itu.

Dikatakan, aksi penyegelan ini berlangsung hampir 14 hari, selama penyegelan tersebut siswa terpaksa belajar di emperan sekolah. "Setelah segel dibuka kegiatan belajar mengajar normal kembali," katanya.

Di tempat yang sama Danramil Wera, Serma Hayono yang juga berperan menfasilitasi kegiatan ini mengatakan, ketika segel dibuka tidak ada aksi protes karena pihak sekolah dapat menunjukkan surat hibah. "Saat segel dibuka tidak ada aksi protes sehingga kegiatan berjalan lancar," katanya.

Selain itu, Kepala Sekolah SDN Tongga, Ikhsan menyampaikan ucapan terimakasih kepada berbagai pihak yang telah ikut membatu dibukanya segel sekolah tersebut. "Kami ucapkan terimaksih kepada berbagai pihak yang ikut membatu, sehingga KBM di sekolah kami berjalan normal kembali," ucapnya haru.

[Fahrir/Sem]