Header Ads

Geger, Orok Ditemukan Di Desa Sie



Siapapun pelakunya, yang jelas perempuan itu berhati iblis, tega membunuh dan membuang darah dagingnya sendiri

saat akan dikebumikan
Bima, JERAT Online – Belum 24 jam, akibat amarah brutal manusia yang tega mengakhiri nyawa orang lain (insiden pembunuhan kades parado rato-red), degradasi moral di negeri ini seolah merembet dan terus terjadi , jarak tempuh TKP kemarin dan hari ini tidak terlalu jauh

Akibat kebiadaban juga, Rabu (26/10) siang sekitar pukul 14.30 warga desa Sie kecamatan Monta digegerkan dengan temuan orok yang diperkirakan baru berumur 3 bulan, orok bayi yang belum dapat dikenali jenis kelaminya ini diduga hasil hubungan gelap dan sengaja dibuang untuk menutupi aib.

Menurut sumber, orok itu pertama kali ditemukan oleh seorang anak yang sedang bermain disekitar TKP di pekarangan salah satu warga RT 04 desa Sie. Dalam kondisi dialas potongan triplek dengan ditutupi kardus.

Pihak kepolisian sector monta langusung ke TKP dan mengefakuasi orok ke RSUD Bima untuk diidentifikasi, kemudian dikembalikan untuk dikebumikan di desa Sie.

Kasus pembuangan orok ini masih dalam proses penyidikan, “Untuk sementara kami belum dapat memberikan keterangan, saya saja baru kembali sore ini dari Parado untuk ikut membantu. Insya Allah besok kita berikan keterangan yang dibutuhkan,” terang kapolsek Monta Edy Priyatno Rabu malam.

[Leo]     

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.