Header Ads

Pasca Aksi Protes, Pemdes Runggu Belum Tunaikan Pelaksanaan ADD


ilustrasi

Bima, Jerat Online – Pasca aksi protes warga desa Runggu awal desember 2016 lalu yang menuding pemerintahan desa tidak transparan dalam pengelolaan ADD 2015-2016. Hingga berita ini ditulis belum ada realisasi sebagai bentuk jawaban atas tuntutan warga.

Sejumlah warga masih menanyakan realisasi sejumlah pekerjaan fisik yang diduga hingga hari ini belum dinikmati seperti saluran drainase pada normalisasi parit dari RT 01 menuju sungai di pinggir desa. Termasuk rencana rehab pintu air drainase lapangan santabe.

Ketua BPD Runggu Edi Sumadi yang dikonfirmasi mengatakan pihaknya belum mendapat laporan ataupun pengaduan terkait masalah itu, “Hingga detik ini usai pelantikan pengurus LPMD yang baru, dua persoalan itu belum masuk ke kami selaku pengawas dan pengontrol, untuk jelasnya silhakan tanyakan langsung ke kepala desa.” ujarnya.

Disesalinya, pemerintah desa tidak peka terhadap prosedur pelaksanaan pemerintahan di tingkat desa, “Padahal mereka juga tahu bahwa semua komponen pemerintahan desa memiliki tugas dan kewenangan masing-masing, bahkan semua pihak yang dilibatkan telah di SK kan oleh kepala desa. Jadi tidak ada kata pekerjaan yang tidak dilaksanakan,” ungkap Edi

“Persoalan yang terjadi di tingkat warga sebenarnya sangat sederhana, yakni sejauh mana pencapaian dari kebutuhan masyarakat bukan sesuai keinginan pemerintah. Namun lebih jelasnya silahkan langsung ke kepala desa karena kami hanya memiliki fungsi kontrol bukan menjawab,” ketusnya.

[Ocha]

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.