Karang Taruna Desa Pela Gagas Desa Wisata
foto dokumen |
Bima,
Jerat Online – Salah satu upaya penyelamatan lingkungan sekaligus untuk tetap
menjaga kelestarian hutan lindung Dam Pela Parado dan sejumlah potensi wisata
seperti air terjun dan lokasi menarik di kawasan tersebut, karang taruna desa
Pela Kecamatan Mota tahun ini mulai mempelopori desa tersebut sebagai desa
tujuan wisata alam.
Gagsan
tersebut mendapat respon baik dari sejumlah pihak termasuk pemerintah desa
setempat, “Desa Pela sangat potensial untuk dikembangkan sebagai tujuan wisata,
dimana terdapat alam yang indah dengan hiasan gunung dan pepohonan.
Keindahan Dam Pela Parado harus dimanfaatkan dengan optimal sekaligus sebagai
salah satu cara untuk tetap melestarikannya,” terang Syahrir, S. Pd ketua
karang taruna Cempaka desa Pela yang ditemui di tempatnya mengabdi SMPN 3 Monta
Menurutnya
tidak hanya itu, di Pela juga terdapat dua titik air terjun yang sangat menarik
untuk dikunjungi yaitu air terjun Tunda Ncoa dan Air terjun La Pango, “Rintisan
awal kami sementara ini adalah fokus untuk menata kawasan sekitar Dam dengan
membangun tempat-tempat duduk yang dihiasi dengan bungan-bunga yang cantik, dan
sambil menanam pohon ketapang agar kelihatan sejuk dan nyaman,” ucapnya penuh
antusias kamis (16/3).
Demi
keseriusan rencana itu, pihaknya telah membentuk panitia pembangunan desa
pariwisata, “Karena rencana ini telah digagas bersama sejak lama, semua pihak
terlibat demi mengoptimalkan potensi Dam yang diresmikan langsung oleh Bapak
Presiden Susio Bambang Yudohoyono (SBY) pada tahun 2005 ini,” tutupnya.
Di tempat
terpisah Kepala Desa Pela Muallimin Tajuddin mengatakan untuk mendukung program
pengembangan desa pariwisata alam kami akan menganggarkan khusus lewat Anggaran
Dana Desa untuk menata wilayah-wilayah yang telah di identifikasi oleh pengurus
karang taruna.
Sementara
Ketua Panitia Pengembangan Desa Pariwisata Edy Suparjan, S. Pd. M. Pd
mengatakan, “Pekerjaan itu telah kami mulai sembari kita koneksikan dengan Dinas
Pariwisata untuk di tetapkan sebagai daerah pariwisata alam, sebab setelah diidentifikasi
ternyata potensi yang ada juga cukup memiliki standar untuk air minum bersih
yang dapat dikomersilkan sehingga dapat menyokong pendapatan desa,” terangnya.
Senada
dengan Ketua PK KNPI Kecamatan Monta Suharmajid, S. Pd mengatakan sangat
mendukung langkah pemuda Desa Pela untuk menjadikan Bendungan Dam Pela Parado untuk
cagar wisata alam dengan merangsang keamanan wilayah yang akan dijadikan
wisata Alam tersebut.
Karena
selama ini salah satu potensi konflik di daerah Bima adalah tempat-tempat
wisata, untuk itu menjamin keamanan adalah salah satu faktor terpenting untuk
lokasi tujuan wisata, untuk itu penggagas ide ini harus menjaring kemitraan
dengan pemerintah, aparat keamanan dan pemberdayaan pemuda baik desa Pela
maupun di luar desa, harapnya.
“Saya
optimis, semua itu telah menjadi catatan penting panitia lebih-lebih karang
taruna namun hal penting lainnya adalah tetap menjaga keasrian kawasan tujuan
wisata, karena ini adalah wisata alam tentunya pelestarian alam juga menjadi
faktor utama,” tegasnya.
[Leo]
Post a Comment