Kadiskop UMKM : Perkuat Kelembagaan Koperasi
Saat pelatihan berlangsung |
Bima, Jerat Online - Diklat Akuntansi Koperasi
angkatan II dari Kegiatan Pemberdayaan Usaha Koperasi Dinas Koperasi dan UMKM
Kabupaten Bima yang berlangsung selama tiga hari dari Rabu-Jumat (12-15 April)
di aula hotel La Ila Kota Bima.
Pada
Diklat yang diikuti 30 peserta tersebut, Bupati Bima yang diwakili Kadis
Koperasi dan UMKM Kabupaten Bima Hj.Maesyarah, SE dalam arahannya mengatakan,
"Diklat Akuntasi bagi para pengurus koperasi ini penting, karena itu para
peserta diarapkan dapat mencermati materi yang disampaikan oleh para
narasumber. Apa yang dipaparkan narasumber penting bagi para pengurus maupun
pengawas agar manajemen koperasi taat azas.
Kadis
yang didampingi para Kabid mengatakan, "sebagai instansi yang diberikan
mandat untuk melakukan pembinaan dan fasilitasi bagi pembangunan dan kemajuan
dunia koperasi, serangkaian upaya pada aspek kelembagaan dan aspek numum telah
dijabarkan oleh jajaran Dinas Koperasi dan UMKM.
"Dari
aspek kelembagaan, hingga Februari 2017, koperasi yang terdaftar di kabupaten
Bima berjumlah 279 dan menyebar pada 10 kecamatan dan tidak lebih dari 50
persen yang sudah melaksanakan rapat anggota dan hingga Bulan April 2017,
terdapat 123 koperasi yang harus melaksanakan rapat anggota sebagai kekuasaan
tertinggi pengambilan keputusan". Harapnya.
Kadis
Koperasi juga memberikan "warning" agar dalam kurun waktu dua tahun
berturut-turut, koperasi aktif harus melakukan rapat, sebab jika tidak
dilaksanakan maka sesuai aturan Menteri Koperasi RI, dapat dibubarkan".
Tegasnya.
Agar
kinerja koperasi dapat ditingkatkan, Dinas Koperasi akan terus melihat
bagaimana aspek kelembagaan, keanggotaan dan permodalan dapat terus menerus
dibenahi". Tandasnya.
Sebelumnya,
ketua panitia pelaksana Diklat yang juga Kabid Kelembagaan Kemberdayaan
Koperasi Abdul Samad, S.Sos dalam laporannya mengatakan, "Diklat ini
merupakan angkatan II dari tiga angkatan yang direncanakan dan masing-masing
diikuti 30 pengurus dan pengawas koperasi Se-Kabupaten Bima dengan menggunakan
anggaran yang bersumber dari APBD Kabupaten Bima.
[Hum]
Post a Comment