Jelang PSB, SMPN 3 Palibelo Masih Kekurangan RKB
Drs. Sudarmin Kepala SMPN 3 Palibelo (foto Ocha) |
Bima, JERAT Online_SMPN 3 Palibelo dengan 202 orang siswa diusianya tidak
kurang dari 10 tahun ini sudah saatnya harus mendapatkan dukungan dana
pembangunan dari pemerintah baik untuk ruang kelas baru (RKB) maupun dana renovasi.
Mengingat salah satu sekolah unggulan di
kecamatan Palibelo ini semakin hari telah menunjukkan eksitensinya dalam ikut
mencerdaskan kehidupan bangsa sementara perkembangan jumlah siswa juga semakin
meningkat.
Disamping kondisi bangunannya yang sudah
harus dilakukan peremajaan bahan yang dibeberapa bagiannya telah lapuk karena
sejak didirikan belum pernah mendapat dukungan dana juga jumlah ruang kelas
yang masih sangat terbatas.
Untuk kebutuhan itu berbagai upaya telah
dilakukan oleh pihak sekolah seperti mengajukan beberapa proposal maupun menyampaikan
langsung keluhanya kepada anggota DPRD, “Namun hingga sekarang sekolah kami
masih sekedar menunggu entah sampai kapan,” ungkap Drs. Sudarmin kepala sekolah
yang ditemui di sekolahnya senin pecan lalu.
Menurutnya kebutuhan mendesak bagi sekolah
yang dipimpinnya adalah 3 RKB sebab untuk tahun ini jumlah penerimaan siswa
baru (PSB) diyakini akan semakin banyak, “Sebab dengan ruang kelas yang ada
saja kami memiliki rombongan belajar yang boleh dibilang gemuk, itu dilakukan
untuk menyiasati keterbatasan ruangan,” keluhnya.
Menjemput penerimaan calon siswa baru tahun
pelajaran 2016-2017 dipastikan akan sangat membutuhkan ruangan, itu diramalkan
karena animo masyarakat untuk masuk pada sekolah ini cukup tinggi dan ini
disebabkan atas prestasi sekolah yang memotifasi calon siswa untuk masuk.
Sebenarnya selain kebutuhan RKB itu
sekolah juga membutuhkan pagar keliling namun itu dapat menyusul, “Yang sangat
mendesak adalah RKB, kami berharap pemerintah dapat mempertimbangkan kebutuhan
dan kondisi sekolah kami. Perkara pagar keliling meskipun sangat dibutuhkan itu
masih dapat dicicil oleh sekolah melalui sumbangan dan sejenisnya asal RKB ini
dapat direalisasikan dalam waktu dekat,” harap salah satu guru.[Ocha]
Post a Comment