Semangat Gotong Royong dan Swadaya Warga Waro, Rehab Masjid Raya 50% Rampung

Kades Waro saat koordinir warganya gotong royong

Bima, JERAT Online-  Dukungan Alokasi Dana Desa (ADD) yang tidak seberapa justru memupuk semangat warga desa Waro kecamatan Monta untuk berswadaya. Tidak hanya itu semangat gotong roong warga desa ini rupanya masih cukup kental.

Hal itu dilihat dari tingginya sumbangan untuk renofasi pembangunan masjid raya Nurul Hidayah yang saat ini gencar dilakukan, setiap kepala keluarga menyumbang sedikitnya satu zak semen, disamping sumbangan bahan lokal lainya seperti bambu, hingga tenaga.

M. Ali, SH kepala desa Waro yang ditemui di lokasi pembangunan selasa (16/8) mengatakan, “Bahkan untuk warga yang tergolong mampu, mereka menyumbang hingga 5 zak semen, demikian juga untuk kawat ukuran 12 ml. kaum ibu tidak ketingalan menyumbang tenaga seperti mengumpulkan pasir dan hal lain yang dapat menunjang berlangsungnya pembangunan,” ungkapnya.

Dijelaskan pula kegiatan rehab masjid ini telah berlangsung sejak bulan puasa dengan dukungan dana awal yang diposkan melalui ADD dan APBD, “Dari ADD telah digunakan untuk pengadaan kawat, sementara untuk APBD II, desa Waro hanya dijatah 35 jt saja. Kendati sebelumnya yakni pada tahun 2013 pernah dianggarkan 100 jt. Namun setelah wafatnya Bupati almarhum H. Ferry Zulkarnaen, nominal anggaran itu langsung berubah,” terangnya.

Pekerjaan sekarang boleh dibilang telah mencapai 50 persen, untuk tahap ke dua masih tersedia sekitar 200 sak semen, Ali berharap pemerintah daerah dapat melunasi janji almarhum, “Karena ditahun 2015 Waro tidak memperoleh sumbangan daerah, minimal tahun ini apa yang menjadi ikrar almarhum dapat ditunaikan, sebab ini rehab total dan masih membutuhkan banyak dana, untuk kubah saja anggarannya mencapai 80jt,” harap kades.

[Anto]